Penelitian baru mengungkapkan bahwa industri robotika dan sistem otonom di Inggris bernilai £32 miliar dan mempekerjakan lebih dari 90.000 orang.
Kajian tersebut dilakukan oleh Departemen Sains, Inovasi, dan Teknologi (DSIT) menggunakan platform The Data City. Data City adalah perusahaan layanan data yang telah mengembangkan alternatif kode SIC yang memberikan gambaran real-time dari sektor yang sedang berkembang.
Sektor robotika dan AI menghadirkan peluang ekonomi yang signifikan bagi Inggris. Pasar global diproyeksikan mencapai $383 miliar pada tahun 2032*. Peningkatan penggunaan robot dapat menghasilkan £6,4 miliar bagi perekonomian Inggris pada tahun 2035** dan AI lebih dari £200 miliar bagi perekonomian Inggris pada tahun 2030***.
Otomatisasi memungkinkan peningkatan produktivitas, kontrol kualitas, dan pengurangan biaya pengoperasian. Hal ini juga memungkinkan produsen untuk fokus pada pekerjaan dan inovasi yang bernilai lebih tinggi. Hal ini dapat mengatasi kekurangan tenaga kerja di sektor-sektor utama, termasuk layanan sosial, pertanian, dan logistik.
Mengomentari studi tersebut, Paul Connell, pendiri The Data City, mengatakan: “Sektor robotika dan sistem otonom memberikan peluang besar bagi Inggris untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan daya saing industri, dan mendorong inovasi. Meskipun ada upaya yang harus dilakukan untuk mengejar ketertinggalan di bidang-bidang tertentu, dengan investasi yang tepat dan kebijakan strategis, potensi kemajuan dalam bidang robotika sangat besar. Seiring dengan meningkatnya permintaan global akan otomasi dan sistem cerdas, pentingnya sektor ini akan meningkat secara dramatis di tahun-tahun mendatang.
“Studi ini memberikan analisis terperinci mengenai industri ini dan membantu meletakkan dasar bagi investasi dan pengembangan di masa depan.”
Sistem robotik dan otonom RTIC mencakup 30 sektor vertikal, mulai dari pertanian hingga infrastruktur dan transportasi. Ini terdiri dari sekitar 2.350 perusahaan dari seluruh Inggris, dengan total omset sebesar £32 miliar dan mempekerjakan lebih dari 90.000 orang. RTIC memungkinkan perusahaan-perusahaan dengan beragam kemampuan, aplikasi, dan sektor untuk diidentifikasi.
Pelopor kendaraan self-driving Wayve adalah salah satu perusahaan yang termasuk dalam laporan tersebut. Perangkat lunak mengemudi otonomnya menggunakan AI yang belajar dari pengalaman berkendara di dunia nyata. Tidak seperti sistem tradisional, sistem ini tidak memerlukan lingkungan yang telah dipetakan sebelumnya, daya komputasi yang besar, atau perangkat keras baru, dan dapat beradaptasi dengan kendaraan apa pun. Perusahaan ini bermitra dengan produsen kendaraan di Inggris dan luar negeri, dan telah mengumpulkan investasi lebih dari £1 miliar untuk misinya menghadirkan berkendara yang lebih aman.
Metodologi Real Time Industry Classification (RTIC) dari Data City menyediakan data perusahaan secara real-time mengenai sektor-sektor ekonomi berkembang. Ia menggunakan teknologi AI untuk mengumpulkan data dari berbagai sumber, termasuk kumpulan data terbuka dan keuangan perusahaan. Platform ini, yang terdiri dari database lebih dari 5,3 juta perusahaan Inggris dan lebih dari 400 RTICS, dirancang untuk membantu pengguna melakukan penemuan dengan cepat dan mudah.